MIS, begitulah kira-kira nama mata kuliahnya,. Management Information System merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus diambil agar kita dapat menjadi seorang sarjana Teknik Industri yang berkompeten.
Di mata kuliah ini kita akan mempelajari mengenai apa itu IS dan IT, E-commerce, EDI, Barcode, Knowledge Management, Business process management/business process reengineering, customer relationship management, context diagram, convergensi ICT, RDMS, dll.
Berikut ini merupakan sekilas informasi mengenai MIS di TI UI :
# Kode mata kuliah : IES310805
# Nama Mata Kuliah : Management Information System
# Nama Dosen : M. Dachyar (mdachyar@yahoo.com)
# Bobot : 3 sks
Minggu, 14 September 2008
It's about Knowledge Management
Knowledge management merupakan sebuah proses untuk mengoptimalkan modal intelektual atau intangible assets yang ada. Dalam pengimplementasian knowledge management dalam suatu perusahaan atau organisasi, perlu diperhatikan adanya tiga komponen inti dari enterprise knowledge yang berupa :
1. Human capital (Kekayaan Sumber Daya Manusia)
Kekayaan SDM memegang peranan penting dalam implementasi KM di suatu organisasi/ perusahaan. Tiap-tiap individu memiliki sumber daya yang disesuaikan dengan pengetahuan dan kemampuan yang dimilikinya.
2. Corporate Capital (Kekayaan milik Korporasi)
Kekayaan korporasi berkaitan dengan sumber daya potensial perusahaan yang bisa menjadi brand image perusahaan di dunia luar. Sebagai contoh, merek dagang. Toyota Motor Indonesia dengan berani meluncurkan produk Kijang Innova karena berdasarkan konsep KM, merek kijang telah memperoleh tempat di hati konsumen Indonesia. Contoh lain dari kekayaan korporasi antara lain hak paten, ide, dan source code.
3. Social Capital (Kekayaan Sosial)
Kekayaan sosial mencakup ketersediaan hubungan antar manusia menggunakan virtual network ataupun perangkat komunikasi lainnya antar setiap komponen sosial dalam suatu perusahaan.
Mengimplementasikan KM harus diakui cukup sulit. Sebagai contoh, seorang karyawan yang di-training oleh perusahaannya akan mengalami kesulitan dalam mentransfer wawasan kepada rekan-rekannya. Media yang digunakan biasanya berupa laporan/tulisan (explicit knowledge) dan tentu saja hasil laporan tersebut tidak mencerminkan semua isi pengetahuan yang ada di ingatan karyawan tersebut (tacit knowledge) sehingga sering terjadi kesalahan dalam mentransformasikan informasi dan berpengaruh pada persepsi penerima informasi. Salah satu cara terbaik dalam mentransfer wawasan /informasi adalah dengan metode tacit to tacit seperti diskusi.
1. Human capital (Kekayaan Sumber Daya Manusia)
Kekayaan SDM memegang peranan penting dalam implementasi KM di suatu organisasi/ perusahaan. Tiap-tiap individu memiliki sumber daya yang disesuaikan dengan pengetahuan dan kemampuan yang dimilikinya.
2. Corporate Capital (Kekayaan milik Korporasi)
Kekayaan korporasi berkaitan dengan sumber daya potensial perusahaan yang bisa menjadi brand image perusahaan di dunia luar. Sebagai contoh, merek dagang. Toyota Motor Indonesia dengan berani meluncurkan produk Kijang Innova karena berdasarkan konsep KM, merek kijang telah memperoleh tempat di hati konsumen Indonesia. Contoh lain dari kekayaan korporasi antara lain hak paten, ide, dan source code.
3. Social Capital (Kekayaan Sosial)
Kekayaan sosial mencakup ketersediaan hubungan antar manusia menggunakan virtual network ataupun perangkat komunikasi lainnya antar setiap komponen sosial dalam suatu perusahaan.
Mengimplementasikan KM harus diakui cukup sulit. Sebagai contoh, seorang karyawan yang di-training oleh perusahaannya akan mengalami kesulitan dalam mentransfer wawasan kepada rekan-rekannya. Media yang digunakan biasanya berupa laporan/tulisan (explicit knowledge) dan tentu saja hasil laporan tersebut tidak mencerminkan semua isi pengetahuan yang ada di ingatan karyawan tersebut (tacit knowledge) sehingga sering terjadi kesalahan dalam mentransformasikan informasi dan berpengaruh pada persepsi penerima informasi. Salah satu cara terbaik dalam mentransfer wawasan /informasi adalah dengan metode tacit to tacit seperti diskusi.
Mw tw apa itu CE; CS; IS; IT; SE ???
Saat ini, perkembangan ilmu komputer telah berkembang dengan pesat. Ada bidang ilmu yang berupa computer engineering (CE), computer science (CS), information systems (IS), information technology (IT) dan software engineering (SE). Menurut dokumen "Computing Curricula 2005", perkembangan disiplin ilmu komputer itu sendiri sebenarnya terbagi atas dua periode yaitu pra 1990-an dan pasca 1990-an.
Pada masa sebelum 1990-an, tepatnya tahun 1960-an, disiplin ilmu yang ada masih sangat sederhana. Electrical engineer (EE) lebih kepada urusan mengutak-atik hardware, CS bermain di rekayasa software, sedangkan IS mengeksplorasi manfaat hardware dan software dalam menyelesaikan permasalahan bisnis. Seiring berkembangnya teknologi mikroprosesor berbasis chip (chip-based) pada pertengahan 1970-an, maka secara perlahan CE, yang merupakan pemekaran dari EE, mulai berkembang.
Setelah tahun 1990-an, berbagai disiplin ilmu di dunia perkomputeran meningkat dengan pesat. CE semakin solid dan terpisah dari EE. SE yang sebelumnya merupakan bagian dari CE perlahan mulai menjadi disiplin ilmu tersendiri. IS juga berkembang seiring dengan meningkatnya tuntutan dunia bisinis yang menbutuhkan kemampuan yang lebih dalam mengeksplorasi manfaat hardware dan software. Dan akhirnya pada akhir 1990-an, ilmu IT berkembang lantaran diperlukannya satu disiplin ilmu lagi yang menjamin kelayakan infrastruktur komputer serta kesiapan sisi internal berupa sumber daya manusia terkait.
Dokumen "Computing Curricula 2005" juga secara spesifik mendeskripsikan bidang-bidang ilmu perkomputeran yang ada saat ini. Secara singkat, deskripsi bidang-bidang ilmu tersebut adalah sebagai berikut :
# Computer Engineering (CE)
mempelajari bagaimana mendesain dan merancang konstruksi komputer dan sistem berbasis komputer yang baik.
# Computer Science (CS)
mempelajari bagaimana mengembangkan robotik, computer vision, intelligence system, bio-informatika, dan hal-hal lain terkait dengan perkembangan komputer di masa depan.
#Information System (IS)
mempelajari bagaimana membangun dan mengintegrasikan solusi teknologi informasi dengan proses bisnis yang ada sehingga suatu institusi bisnis akan dapat mencapai tujuan dengan efektif dan efisien.
#Information Technology (IT)
mempelajari bagaimana sebuah sistem informasi di sebuah institusi sudah tepat keberadaannya, berfungsi sesuai harapan, mudah dalam pengaturan operasional, serta aman. Hal lain yang dipelajari berupa aspek non-teknis semisal memahami kebutuhan dari pengguna akhir, menterjemahkan kebutuhan manajemen, dan hal-hal praktis lainnya. Secara singkat, apabila IS lebih kepada merekayasa dan merancang suatu sistem, maka IT-lah yang menjaga dan memastikan agar sistem tersebut berjalan sesuai harapan.
# Software Engineering (SE)
mempelajari tentang bagaimana cara merancang-bangun dan memelihara sebuah sistem software yang reliable , efisien, efektif serta mudah dikembangkan dan memenuhi kebutuhan pengguna.
Pada masa sebelum 1990-an, tepatnya tahun 1960-an, disiplin ilmu yang ada masih sangat sederhana. Electrical engineer (EE) lebih kepada urusan mengutak-atik hardware, CS bermain di rekayasa software, sedangkan IS mengeksplorasi manfaat hardware dan software dalam menyelesaikan permasalahan bisnis. Seiring berkembangnya teknologi mikroprosesor berbasis chip (chip-based) pada pertengahan 1970-an, maka secara perlahan CE, yang merupakan pemekaran dari EE, mulai berkembang.
Setelah tahun 1990-an, berbagai disiplin ilmu di dunia perkomputeran meningkat dengan pesat. CE semakin solid dan terpisah dari EE. SE yang sebelumnya merupakan bagian dari CE perlahan mulai menjadi disiplin ilmu tersendiri. IS juga berkembang seiring dengan meningkatnya tuntutan dunia bisinis yang menbutuhkan kemampuan yang lebih dalam mengeksplorasi manfaat hardware dan software. Dan akhirnya pada akhir 1990-an, ilmu IT berkembang lantaran diperlukannya satu disiplin ilmu lagi yang menjamin kelayakan infrastruktur komputer serta kesiapan sisi internal berupa sumber daya manusia terkait.
Dokumen "Computing Curricula 2005" juga secara spesifik mendeskripsikan bidang-bidang ilmu perkomputeran yang ada saat ini. Secara singkat, deskripsi bidang-bidang ilmu tersebut adalah sebagai berikut :
# Computer Engineering (CE)
mempelajari bagaimana mendesain dan merancang konstruksi komputer dan sistem berbasis komputer yang baik.
# Computer Science (CS)
mempelajari bagaimana mengembangkan robotik, computer vision, intelligence system, bio-informatika, dan hal-hal lain terkait dengan perkembangan komputer di masa depan.
#Information System (IS)
mempelajari bagaimana membangun dan mengintegrasikan solusi teknologi informasi dengan proses bisnis yang ada sehingga suatu institusi bisnis akan dapat mencapai tujuan dengan efektif dan efisien.
#Information Technology (IT)
mempelajari bagaimana sebuah sistem informasi di sebuah institusi sudah tepat keberadaannya, berfungsi sesuai harapan, mudah dalam pengaturan operasional, serta aman. Hal lain yang dipelajari berupa aspek non-teknis semisal memahami kebutuhan dari pengguna akhir, menterjemahkan kebutuhan manajemen, dan hal-hal praktis lainnya. Secara singkat, apabila IS lebih kepada merekayasa dan merancang suatu sistem, maka IT-lah yang menjaga dan memastikan agar sistem tersebut berjalan sesuai harapan.
# Software Engineering (SE)
mempelajari tentang bagaimana cara merancang-bangun dan memelihara sebuah sistem software yang reliable , efisien, efektif serta mudah dikembangkan dan memenuhi kebutuhan pengguna.
Langganan:
Postingan (Atom)